Virus Duqu Menyerang Iran

TEHERAN - Iran mengatakan telah mendeteksi keberadaaan virus Duqu, yang dikabarkan merupakan 'sekuel' dari Stuxnet. Virus tersebut ditemukan tahun lalu dan diyakini bertujuan menyabotase situs nuklir Republik Islam.

Dilansir Reuters, Senin (14/11/2011), Kepala pertahanan sipil Iran, Gholamreza Jalali mengatakan pada kantor berita IRNA, bahwa komputer di semua situs utama yang beresiko sedang diperiksa. Dia juga menyatakan, Iran telah mengembangkan perangkat lunak untuk memerangi virus.

"Kami sedang dalam tahap awal untuk memerangi virus Duqu," ujar Jalali. Menurutnya semua organisasi dan pusat-pusat yang rentan untuk terkontaminasi sedang dikendalikan.

Sebelumnya perusahaan keamanan Symantec telah mengkonfirmasi virus Duqu ada di enam jaringan komputer berbeda milik organisasi tak dikenal pada delapan negara, dan Iran termasuk diantaranya.

Berita mengenai Duqu muncul bulan lalu, ketika Symantec menemukan virus misterius yang berisi kode mirip dengan Stuxnet.

Stuxnet bertujuan melumpuhkan sistem kontrol industri dan mungkin telah menghancurkan beberapa (mesin) sentrifuges Iran yang digunakan untuk memperkaya uranium.

Sedangkan Duqu menurut para ahli, tampaknya dirancang untuk mengumpulkan data untuk memudahkan memulai serang cyber masa depan.

"Duqu pada dasarnya merupakan prekursor untuk serangan Stuxnet pada masa depan, bukannya dirancang untuk menyabotase sistem kontrol industri. Virus baru ini dirancang untuk memperoleh kemampuan akses remote," ungkap Symantec dalam sebuah laporan bulan lalu.

Iran sendiri mengatakan pada bulan April, telah ditargetkan oleh virus komputer kedua yang diidentifikasi sebagai 'Stars'. Belum jelas apakak Stars dan Duqu terkait, tapi Jalali menyebutkan Duqu sebagai virus ketiga yang menyerang Iran.

Source : http://news.id.msn.com/okezone/sci-tech/article.aspx?cp-documentid=5524641